Pengertian Sepak Bola
Sepak bola adalah salah satu cabang olahraga yang diminati banyak orang. Permainan ini paling terkenal dibandingkan olahraga lainnya. Salah satu hal yang menarik dalam sepak bola adalah satu bola dimainkan oleh dua kesebelasan. Memainkan bola di lapangan dibatasi dengan waktu (2 x 45 menit + perpanjangan waktu 2 x 15 menit), batas lapangan, dan peraturan permainan.
Sepak bola dimainkan secara beregu atau berkelompok. Tiap-tiap regu terdiri atas 11 pemain. Dalam permainan sepak bola diperlukan teknik permainan yang tinggi dengan kontrol bola yang prima, semangat yang tinggi dari pemain, serta kerja sama yang terjalin rapi.
Dalam sepak bola, setiap pemain memainkan bola dengan menggunakan seluruh anggota badan, kecuali tangan tidak diizinkan. Hanya pemain sepak bola yang menempati posisi sebagai penjaga gawang/kiper yang diperbolehkan menggunakan semua anggota badan selama dalam batas garis 16 meter.
Tujuan Sepak Bola
- Mencetak gol
Tujuan pertama dalam permainan sepak bola adalah mencetak gol sebanyak-banyaknya ke gawang lawan. Semakin banyak gol yang diperoleh akan semakin banyak juga skor yang didapatkan.
Untuk bisa memasukan bola ke gawang lawan diperlukan strategi dan teknik yang baik. Selain itu, bola yang dimasukan ke gawang lawan dianggap sah apabila pemain tidak melakukan pelanggaran ketika mencetak gol. Banyak sekali kasus tim yang sudah mencetak gol tapi tidak mendapatkan point karena ada kesalahan ketika memasukan bola, seperti berada dalam posisi offside.
- Meningkatkan kesehatan
Melakukan permainan sepak bola dapat meningkatkan kesehatan dan daya tahan tubuh. Kita semua juga mengetahui bahwa olahraga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Permainan sepak bola diluar pertandingan resmi biasanya hanya untuk berolahraga demi mencapai pola hidup sehat.
- Melatih sikap kekompakan
Kekompakan dapat terbentuk apabila para pemain sering berlatih. Kekompakan berguna untuk meningkatkan mutu permainan, sehingga tidak terjadi tingkat kesalahan komunikasi antar pemain
Kekompakan bukan hanya diperlukan ketika berada di lapangan tapi juga diluar lapangan. Hal ini untuk mencegah perselisihan antara pemain satu dengan yang lainnya.
- Meningkatkan keterampilan atletik
Selain menyehatkan tubuh, permainan sepak bola juga memiliki tujuan untuk meningkatkan keterampilan atletik. latihan dan pemanasan dalam permainan sepak bola mencakup seluruh cabang olahraga atletik, seperti lempar, lari dan lompat.
- Mengembangkan bakat
Tujuan selanjutnya dari sepak bola adalah untuk mengembangkan bakat. Bakat atletik yang dimiliki seseorang memiliki peluang lebih tinggi untuk menjadi atlit sepak bola. Jika terus diasah, bakat akan semakin berkembang. Semakin sering seseorang yang memiliki bakat sepak bola dalam berlatih, maka kemampuannya yang dimiliki pun akan meningkat.
Manfaat Sepak Bola
- Dapat melatih disiplin: Bermain sepak bola dapat menjadikan pemain yang handal dan dapat melatih seseorang lebih disiplin dalam permainan.
- Dapat mencerdaskan daya otak: Olahraga bukan hanya menggerakan fisik saja tapi juga dapat mencerdaskan otak. Hal ini dikarenakan permainan sepak bola dilakukan sesuai dengan tempo teknik yang di olah dari kekuatan fisik dan kecerdasan.
- Dapat menjaga sosialisasi dan kerjasama tim: Bermain sepak bola dapat menjaga komunikasi dan sosialisasi dengan berkolaborasi dengan pemain yang lainnya.
- Dapat memacu kemampuan kognitif: Bukan hanya fisik, bermain sepak bola membawa manfaat untuk kesehatan otak. Karena saat bermain sepak bola, kita diharuskan untuk konsentrasi, disiplin dan mengatur taktik agar dapat menjebol gawang lawan. Hal tersebut akan memacu saraf kognitif bekerja lebih keras. Nah, jika kita sering bermain sepak bola, otak akan terbiasa untuk berpikir cepat.
- Dapat menyehatkan jantung: Ada beberapa pemain dalam sepak bola yang mengharuskan untuk mengejar atau menggiring bola agar tidak diambil lawan. Aktivitas tersebut bisa mengoptimalkan kinerja jantung. Dengan begitu, potensi terserang berbagai penyakit jantung dan stroke bisa diminimalkan.
Peraturan Sepak Bola
Berikut adalah peraturan sepak bola menurut FIFA. Negara-negara yang berstatus sebagai anggota FIFA harus mematuhi segala peraturan permainan yang telah ditetapkan. FIFA menyusunnya dalam sebuah dokumen berjudul "FIFA Laws of The Game". Berikut ini adalah rincian singkatnya:
1. Ukuran lapangan
source image: FIFA Laws of The Game
- Panjang: 100–110 meter
- Lebar: 64–75 meter
- Jari-jari lingkaran tengah: 9,15 meter
- Daerah penalti: 40,39×16,5 meter
- Daerah gawang: 18,35×5,5 meter
- Tinggi gawang: 2,44 meter
- Lebar gawang: 7,32 meter
2. Pemain
Permainan sepak bola dilakukan dua tim yang terdiri dari 11 pemain termasuk penjaga gawang. Posisi pemain terbagi menjadi bek, gelandang dan penyerang.
3. Durasi permainan
Durasi permainan sepak bola adalah 90 menit, yakni 45 menit babak pertama dan 45 menit babak kedua. Apabila skor yang sama masih bertahan hingga 90 menit, maka akan ditambah dengan 15 menit perpanjangan waktu pertama dan 15 menit perpanjangan waktu kedua.
4. Bola
- Berbentuk bundar/bulat
- Terbuat dari kulit
- Lingkaran 68 cm - 70 cm
- Berat 410 gram - 450 gram
- Tekanan udara 0,6 atm - 1,1 atm
5. Perlengkapan pemain
- Baju kaus atau jersey olahraga.
- Celana pendek (jika memakai celana dalam penghangat, warnanya harus sama dengan warna celana pendek utama).
- Kaus kaki.
- Pelindung tulang kering (shinguard).
- Sepatu.
6. Wasit
Wasit adalah seorang yang memiliki wewenang untuk mengatur jalannya suatu pertandingan. Dia berhak menentukan sebuah pelanggaran, memberi kartu merah/kuning, menganulir bola, atau menghentikan pertandingan apabila dalam keadaan darurat.
Wasit akan dibantu oleh dua hakim garis dan asisten wasit yang bertugas membantu wasit utama dalam menentukan bola out, offside dan pelanggaran.
7. Pergantian pemain
Pergantian pemain maksimal adalah 3 orang. Namun, jika dalam pertandingan persahabatan, pergantian pemain boleh dilakukan sebanyak tujuh kali.
8. Aturan permainan
- Gol dinyatakan sah ketika bola masuk dan melewati garis gawang. Keputusan sah atau tidaknya sebuah gol berada di tangan wasit.
- Bola dinyatakan keluar apabila melewati garis lapangan. Jika itu terjadi, pemain akan melakukan lemparan ke dalam atau throw-in.
- Kick off dilakukan untuk memulai pertandingan pada setiap babak atau setelah terjadinya gol.
- Offside terjadi ketika pemain menerima umpan bola. Sedangkan, posisinya lebih dekat ke gawang lawan ketimbang lawannya.
- Penalti terjadi saat pemain yang sedang bertahan melakukan pelanggaran di wilayah penjaga gawang. Tendangan ini dilakukan oleh tim lawan dan memiliki peluang untuk mencetak gol. Tendangan penalti juga dapat dilakukan apabila permainan seri/imbang.
- Tendangan di pojok lapangan dilakukan saat bola keluar dan melewati garis gawang.
9. Tendangan penalti
Tendangan penalti adalah tendangan 11 meter di depan gawang. Tendangan ini dilakukan ketika sebuah tim melakukan pelanggaran atau handball di kotak 16 atau adu penalti.
Ketika penalti, semua pemain selain penendang berada di luar kotak 16. Sebelum pemain menendang, ia harus berada di belakang garis gawang dan tidak boleh maju ke depan.
10. Tendangan bebas
Tendangan bebas merupakan tendangan yang diberikan pada sebuah tim akibat pelanggaran yang dilakukan oleh tim lawan.
Untuk lebih jelasnya mengenai peraturan permainan sepak bola menurut FIFA, kamu bisa membaca dokumen berjudul "FIFA Laws of The Game".
Download dokumen FIFA Laws of The Game.
Sejarah Sepak Bola
 |
| source image: footy4kids.co.uk |
Permainan sepak bola berasal dari negara China atau Tiongkok. Sejarah sepak bola tercatat pada masa pemerintahan dinasti Han sekitar abad ke 2 - 3 Masehi.
Permainan sepak bola saat itu dimulai dengan menggunakan bola yang terbuat dari kulit binatang yang digulung-gulung berbentuk seperti bola.
Untuk cara bermainnya tidak jauh berbeda dengan sepak bola modern, yaitu menendang dan menggiring bola ke arah jaring kecil. Permainan sepak bola pada masa itu disebut dengan istilah Thu chu.
Di Italia pada abad ke-16 permainan dengan cara menggiring dan menendang bola cukup digemari oleh masyarakat. Pada tahun 1800-an, olahraga sepak bola mulai disebarkan oleh para pedagang, pelaut dan tentara Inggris ke berbagai belahan dunia. Kemudian tahun 1940 dibentuknya FIFA.
Dengan berdirinya FIFA sebagai organisasi sepak bola dunia. Kompetisi mulai dilakukan diberbagai negara di dunia. Dan itulah salah satu alasan yang membuat permainan sepak bola semakin terkenal sampai saat ini.
Teknik permainan sepak bola
1. Tanpa bola
a). Lari
Teknik lari seorang pemain ditandai dengan lari dalam memperoleh posisi serangan dan lari dalam bertahan. Dalam melakukan lari untuk memenuhi kebutuhan tadi, pemain harus dapat lari cepat berbelok atau merubah arah, berhenti lari mundur dan mendadak start lagi.
b). Kecepatan
Kecepatan sangat penting dalam permainan sepakbola yang diperlukan untuk menggiring bola, lari mengejar bola dan merebut bola, agar bola tetap dapat dikuasai.
2. Menggunakan bola
a). Menendang bola
Menendang dalam permainan sepak bola cukup penting karena seorang pemain sepakbola harus memiliki kemampuan
menendang bola dengan baik agar bola yang ditendang tepat sasaran.
- Menendang dengan kaki bagian dalam
- Berdiri tegak dengan keseimbangan badan yang baik dan terkontrol baik.
- Posisi kaki yang digunakan sebagai penumpu badan berada di samping bola dengan posisi tidak terlalu jauh dengan bola.
- Badan agak condong kedepan.
- Posisi tangan di samping badan dengan posisi bebas.
- Lutut kaki sedikit ditekuk agar mendukung keseimbangan badan yang semakin baik.
- Kaki untuk menyepak bola berada pada posisi lurus agak sedikit kebelakang dengan posisi kaki mengarah kedepan.
- Setelah posisi badan dan kaki siap maka kaki yang digunakan untuk menendang bola diayunkan dari arah belakang ke arah depan tepatnya ke arah dimana bola itu berada.
- Konsentrasi pada arah gerakan kaki ke arah luar dengan tujuan bola dapat ditendang oleh permukaan kaki bagian dalam.
- Menendang dengan kaki bagian luar
- Berdiri dengan tegak dalam posisi keseimbangan yang baik.
- Posisi kaki penumpu berada tidak terlalu jauh dari bola yang akan ditendang dengan diikuti menekukkan lutut kaki.
- Badan agak dicondongkan kedepan sehingga posisi badan siap melakukan tendangan.
- Kaki yang akan digunakan untuk menendang berada di posisi agak ke belakang lurus dari kaki penumpu.
- Bila posisi sudah siap untuk menendang bola maka kaki yang digunakan untuk menendang digerakkan kedepan ke arah bola.
- Sebelum kaki menyentuh bola maka pergelangan kaki digerakkan ke dalam sehingga bagian luar kaki bisa mengenai bola yang akan ditendang.
- Memutarkan pergelangan kaki ke arah luar harus dilakukan dengan cepat dan tepat.
b). Menghentikan bola/menerima bola
Dalam permainan sepak bola teknik menghentikan bola sangat penting, karena ketika ada teman mengoper bola maka bola tersebut harus dihentikan dengan benar agar tidak direbut oleh lawan.
- Menghentikan bola dengan kaki bagian dalam
- Posisi badan berdiri tegak dalam keseimbangan badan yang baik.
- Kedua tangan berada disamping badan dalam keadaan normal.
- Pandangan melihat pada bola yang bergulir atau datang apakah bola bergulir di atas rumput lapangan atau berada di udara.
- Bila bola datang dengan posisi melambung maka segera untuk berlari mengejar bola tersebut agar bisa terjangkau dan bisa dihentikan.
- Bila bola sudah datang mendekat maka segera lakukan gerakan mengangkat salah satu kaki sehingga bola tepat mengenai kaki agar bola bisa berhenti dan dapat dikuasai dengan baik.
- Pada saat memberhentikan bola kaki penumpu badan berada di sebelah depan, sedangkan kaki yang digunakan untuk menghentikan bola berada agak ke belakang diikuti menekukkan lutut kaki disesuaikan posisi bola yang akan dihentikan.
- Kaki sedikit diputar keluar sehingga bola bisa dihentikan dengan menggunakan kaki bagian dalam.
- Menghentikan bola dengan kaki bagian luar
Menurut Muhammad Muhyi Faruq, (2008: 064) cara melakukan menghentikan bola dengan kaki bagian luar adalah sebagai berikut:
- Posisi badan berdiri tegak dalam keseimbangan yang sangat baik.
- Kedua tangan berada di samping badan dalam keadaan normal.
- Posisi badan harus siap dan pandangan mata fokus pada gerakan bola yang datang.
- Pada saat bola datang maka pemain harus segera mengangkat kaki yang digunakan untuk menghentikan bola dan disesuaikan dengan posisi bola.
- Untuk menyesuaikan dengan posisi bola maka lutut kaki harus ditekuk sehingga bagian luar kaki bisa tepat perkenaanya dengan bola.
- Kaki penumpu badan berada agak di depan dan tetap membantu menjaga keseimbangan dengan baik.
- Lakukan gerakan memiringkan badan sehingga kaki bisa bergerak lebih nyaman untuk menghentikan bola.
- Menghentikan bola dengan punggung kaki
Menurut Sucipto, dkk (2000: 24) analisis menghentikan bola dengan punggung kaki adalah sebagai berikut:
- Posisi badan menghadap datangnya bola.
- Kaki tumpu tumpu berada disamping kurang lebih 15 cm dari garis datangnya bola dengan lutut sedikit ditekuk.
- Kaki penghenti diangkat sedikit dan dijulurkan ke depan menjemput datangnya bola.
- Bola menyentuh kaki persis di punggung kaki.
- Pada saat kaki menyentuh bola, kaki penghenti mengikuti arah bola sampai berada di bawah badan/terkuasai.
- Posisi lengan berada di samping badan untuk menjaga keseimbangan.
- Menghentikan bola dengan telapak kaki
Menurut Sucipto, dkk (2000: 25) analisis menghentikan bola dengan telapak kaki adalah sebagai berikut:
- Posisi badan lurus dengan arah datangnya bola.
- Kaki tumpu tumpu berada disamping kurang lebih 15 cm dari garis datangnya bola dengan lutut sedikit ditekuk.
- Kaki penghenti diangkat sedikit dengan telapak kaki dijulurkan menghadap ke sasaran.
- Pada saat bola masuk ke kaki, ujung kaki diturunkan sehingga bola berhenti di depan badan.
- Kedua lengan dibuka disamping badan menjaga keseimbangan.
- Menghentikan bola dengan dada
Menurut Sucipto, dkk (2000: 27) analisis menghentikan bola dengan dada adalah sebagai berikut:
- Posisi badan menghadap ke datangnya bola.
- Kedua kaki dibuka selebar bahu dengan kedua lutut ditekuk.
- Dada dibusungkan ke depan menghadap ke datangnya bola.
- Pada saat bola mengenai dada, badan dilentingkan mengikuti arah bola.
- Perkenaan bola pada dada tepat pada tengah-tengah dada.
- Pandangan mengikuti bola sampai bola berhenti di depan badan.
- Kedua lengan dibuka disamping badan menjaga keseimbangan.
c). Menggiring bola
Menggiring bola sangat penting ketika melakukan serangan dan mencari tempat aman untuk menendang atau mengoper bola ke teman. Berikut adalah beberapa teknik dalam menggiring bola.
- Menggiring bola dengan kaki bagian dalam
Menurut Sucipto dkk, (2000: 28) analisis menggiring bola dengan kaki bagian dalam adalah sebagai berikut:
- Posisi kaki menggiring bola sama dengan posisi menendang bola
- Kaki yang digunakan untuk menggiring bola tidak ditarik ke belakang hanya diayunkan ke depan.
- Diupayakan setiap melangkah, secara teratur bola disentuh/didorong bergulir ke depan.
- Bola bergulir harus selalu dekat dengan kaki dengan demikian bola tetap dikuasai.
- Pada waktu menggiring bola kedua lutut sedikit ditekuk untuk mempermudah penguasaan bola.
- Pada saat kaki menyentuh bola, pandangan ke arah bola dan selanjutnya melihat situasi lapangan.
- Kedua lengan menjaga keseimbangan di samping badan.
- Menggiring bola dengan kaki bagian luar
Menurut Sucipto dkk, (2000: 30) analisis menggiring bola dengan kaki bagian luar adalah sebagai berikut:
- Posisi kaki menggiring bola sama dengan posisi menendang dengan punggung kaki bagian luar.
- Kaki yang digunakan untuk menggiring bola hanya menyentuh/mendorong bola bergulir ke depan.
- Tiap melangkah secara teratur kaki menyentuh bola.
- Bola selalu dekat dengan kaki agar bola tetap dikuasai.
- Kedua lutut sedikit ditekuk agar mudah untuk menguasai bola.
- Pada saat kaki menyentuh bola pandangan ke arah bola, selanjutnya melihat situasi.
- Kedua lengan menjaga keseimbangan di samping badan.
- Menggiring bola dengan punggung kaki
Menurut Sucipto dkk, (2000: 31) analisis menggiring bola dengan punggung kaki adalah sebagai berikut:
- Posisi kaki menggiring bola sama dengan posisi menendang dengan punggung kaki.
- Kaki yang digunakan untuk menggiring bola hanya menyentuh/ mendorong bola tanpa terlebih dahulu ditarik ke belakang dan di ayunkan ke depan.
- Tiap melangkah secara teratur kaki menyentuh bola.
- Bola bergulir harus selalu dekat sehingga bola dikuasai.
- Kedua lutut sedikit ditekuk agar mudah menguasai bola.
- Pandangan melihat bola pada saat kaki menyentuh, kemudian lihat situasi dan kedua lengan menjaga keseimbangan di samping badan.
d). Mengumpan
Teknik mengumpan (passing) adalah salah satu teknik yang sangat dasar dalam permainan sepak bola. Mengumpan dengan benar adalah salah satu kunci sebuah tim sepak bola dalam mengusai permainan, sekitar 80% permainan sepak bola didominasi dengan memberi dan menerima umpan, ketidakmampuan pemain dalam memberikan dan menerima umpan dengan benar akan merusak permainan dalam suatu tim sepak bola. Umpan juga merupakan bagian penting dari kerja sama antarpemain di dalam suatu tim.
Teknik mengumpan ada beberapa gerakan, antara Iain sebagai berikut.
- Mengumpan bola dengan menggunakan kaki bagian dalam banyak dimanfaatkan untuk memberikan bola-bola jarak pendek, antara pemain satu dengan pemain lainnya.
- Mengumpan bola dengan menggunakan kaki bagian luar.
- Mengumpan dengan menggunakan punggung kaki banyak berguna untuk memberikan bola jarak jauh antara pemain satu dengan pemain yang Iainnya dan bola agak deras. Hal yang membedakan antara mengumpan dengan punggung kaki bagian dalam adalah berkenaan kaki dengan bola.
Itulah pengertian, teknik dasar, peraturan & sejarah singkat sepak bola. Semoga bermanfaat dan terima kasih telah berkunjung.
COMMENTS